Sebagian orang setelah membeli USB flash drive atau flash disk biasanya akan langsung menggunakannya. Tidak terfikir untuk memformat terlebih dahulu atau memang sengaja tidak ingin memformatnya ataupun bahkan tidak tahu. Memformat USB flash drive sebelum digunakan sangat penting dan memiliki beberapa manfaat. Memformat USB flash drive bukan sesuatu yang sulit dan juga tidak berbeda dengan memformat drive-drive lainnya. Ketika seseorang memformat USB flash drive, itu sama artinya menyiapkan USB flash drive agar dapat digunakan secara layak oleh komputer. Ketika USB flash drive diformat, filing system akan dibuat. Filing system ini dapat membuat data yang tersimpan terorganisasi lebih baik dan pada akhirnya USB flash drive dapat bekerja pada performa terbaiknya.
Ketika kita mempunyai USB flash drive yang sudah lama, memformat USB flash drive adalah cara yang terbaik menghapus data-data lama, malware dan bloatware. Dengan memformat, kita dapat mengubah file system, apakah akan menggunakan NTFS, exFAT, FAT32 atau FAT. Namun demikian, jika Anda mempunyai USB flash drive berkapasitas besar, lebih dari 32 GB, pilihan FAT32 dan FAT tidak akan muncul. Dengan memformat, Anda juga dapat memperbarui (update) software untuk flash drive tersebut. Bila kita ingin memformat USB flash drive, ada pilihan yang dapat disesuaikan yaitu file system, Allocation unit size, Volume label, Restore device defaults dan Format options. Dari semua itu, file system memiliki peran penting. File system yang dipilih terkait erat dengan alokasi file yang menentukan bagaimana dan di mana file secara digital disimpan. Sederhananya, bila Anda mempunyai USB flash drive dengan kapasitas besar dan akan digunakan untuk mentransfer file dalam ukuran besar, Anda dapat menggunakan NTFS.
Untuk mulai memformat, masukkan USB ke port yang ada di komputer, USB Drive akan muncul di File Explorer atau Windows Explorer. Klik kanan tombol mouse tepat di USB Drive tersebut (1) untuk menampilkan menu pintas dan kemudian pilih Format (2). Anda juga dapat menemukan USB Drive dengan cara mengklik folder This PC dan semua drive termasuk USB Drive akan muncul.
Pada kotak dialog USB Drive, terdapat beberapa penyesuaian yang umumnya dilakukan adalah menentukan file system yang digunakan (1), memberi label (2) dan juga mengubah Format options (3). Bila Anda menghilangkan tanda centang di kotak centang (check box) Quick Format, proses pemformatan akan memakan waktu lebih lama. Klik tombol Start untuk mulai memformat (4).
Di kotak dialog Format USB Drive (F:) yang muncul, klik tombol OK. Proses pemformatan USB flash drive sedang berjalan. Tunggu beberapa saat sampai proses selesai. Itulah proses bagaimana memformat USB flash drive dan beberapa keuntungannya. Selamat mencoba!
Penulis : M. Achmadi, S.Pd.Kom.
Editor : Nurul Rahmawati, S.Pd.