ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ
Bismillahirrahmanirrahim. Selamat pagi Indonesia. Happy Thursday! Alhamdulillah tak terasa kita sudah memasuki hari Kamis, 15 Juli 2021 yang hangat dan cerah. Seperti biasa kami awali hari ini dengan kegiatan tadarus dan kultum, secara online melalui Google Meet. Kegiatan dimulai pada pukul 07.30. Hari ini kami membaca surat Al Munaafikun. Kemudian dilanjutkan dengan kultum, yang disampaikan oleh Ibu Tutik Widiyandari, S.Pd.
Kultum yang disampaikan merupakan renungan pagi untuk membaca Al Qur’an. Abdul Malik bin Umair berkata, “Satu-satunya manusia yang tidak tua adalah orang yang selalu membaca Al-Quran” dan “Manusia yang paling jernih akalnya adalah para pembaca Al-Quran.” Sedangkan Al-Imam Qurtubi mengatakan, “Barang siapa yang membaca Al-Quran, maka Allah akan menjadikan ingatannya segar meskipun umurnya telah mencapai 100 tahun.” Di sisi lain Imam besar Ibrahim al-Maqdisi memberikan wasiat pada muridnya Abbas bin Abdi Daim Rahimahullah, “Perbanyaklah membaca Al-Quran jangan pernah kau tinggalkan, karena sesungguhnya setiap yang kamu inginkan akan dimudahkan setara dengan yang kamu baca.” Apalagi Ibnu Solah juga menyampaikan, “Bahwasannya para Malaikat tidak diberi keutama’an untuk membaca Al-Quran, oleh karena itu para Malaikat bersemangat untuk selalu mendengar saja dari bacaan manusia.”
Berkatalah Abu Zanad, “Di tengah malam, aku keluar menuju masjid Rasulullah SAW sungguh tidak ada satu rumahpun yang aku lewati melainkan padanya ada yang membaca Al-Quran.” Juga berkata sebagian ahli tafsir, “Manakala kita menyibukkan diri dengan Al-Quran maka kita akan dibanjiri oleh sejuta keberkahan dan kebaikan di dunia. Kami memohon kepada Allah agar memberikan taufiqnya kepada Kami dan semua yang membaca tulisan ini untuk selalu membaca Al-Quran dan mengamalkan kandungannya.” Bila anda cinta pada Al-Quran maka sebarkanlah. Demi Allah, sekian banyak orang yang membaca Al-Quran maka pahala akan mengalir pada anda.
Karena apa? Karena umur kita terlalu singkat, maka Allah karuniakan baca Surah Al-Ikhlas seperti membaca sepertiga Al-Quran. Umur kita terlalu singkat, hingga Allah karuniakan Lailatul Qadar untuk menambah umur dan amal. Umur kita terlalu singkat, maka Allah menyuruh kita untuk bersilaturahmi. Umur kita terlalu singkat, maka Allah karuniakan Shalat berjamaah nilainya 27x lebih daripada solat sendirian. Hidup terlalu singkat maka Allah satu huruf bacaan Al-Quran dengan 10 pahala/kebaikan. Pembaca yang budiman, hidup ini terlalu singkat, maka janganlah sia-siakan kesempatan yang diberikan Allah SWT. Semoga kita semua masuk ke dalam golongan hamba yang pandai memanfaatkan waktu, aamiin ya rabbal alamin.
وَ السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ