Mendidik anak bukanlah hal yang mudah. Setiap anak memiliki karakteristik, kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tak jarang dalam proses mengarahkannya, anak tidak mau mengikutinya. Namun jangan biarkan terjadi terus menerus, karena akan berdampak tidak baik untuk anak. Lalu, apa cara yang tepat agar anak mau mendengar perkataan Anda? Yuk, ikuti tips mendidik anak agar patuh.
Tips yang pertama adalah tunjukkan contoh yang baik. Berikan contoh yang baik dalam segala kondisi. Bertutur katalah dengan lembut dan baik serta bersikap sopan, maka anak akan melihat, mengingat, dan bersikap yang sama sesuai dengan contoh yang mereka lihat. Selanjutnya panggil nama anak sebagai tips kedua. Saat memanggil anak juga sebaiknya dengan menyebut namanya, sehingga sang anak merasa dianggap dan dihargai. Ketika menoleh dan memperhatikan Anda, katakan dengan baik apa yang diinginkan. Hindari untuk berteriak karena ini bukanlah cara mendidik yang baik. Bila kebiasaan ini dilakukan, malah membuat anak merasa kesal dan takut terhadap Anda dan tidak mendengarkan perkataan Anda.
Bangun kebiasaan untuk mendengarkan sebagai tips yang ketiga. Cara mendidik anak yang baik berikutnya adalah membiasakan diri untuk mendengarkan apapun perkataan anak. Walau Anda memberi perintah kepadanya, tidak berarti Anda tidak mendengar alasan mereka. Bisa jadi anak sedang merasa lelah, sedang kesal dengan sesuatu, atau memiliki masalah dengan temannya, dan lain-lain. Bila Anda menunjukkan sikap mau mendengar keluhan mereka, maka akan membuat anak mendengarkan perintah Anda. Karena dengan mendengarkan apa yang disampaikan anak juga akan membuatnya terbiasa mengemukakan pendapatnya.
Selanjutnya tidak kalah pentingnya kenali pemicu emosi pada anak. Kita harus tahu kapan dan penyebab anak sedang merasa kesal atau marah terhadap sesuatu. Jika ingin memberi perintah atau mengajarkan anak sesuatu, jangan diwaktu-waktu tersebut. Jika anak sedang marah, coba berikan waktu untuknya tenang dan biarkan ia menjelaskan apa penyebabnya. Barulah setelah anak merasa tenang, Anda bisa berbicara padanya, misalnya memberi perintah atau mengajarkan sesuatu.
Sebagai orang tua kita harus selalu konsisten. Pola asuh yang diterapkan secara rutin dan konsisten akan membuat anak merasa lebih aman dan menjadi paham apa yang Anda inginkan. Lakukan hal ini berkali-kali, hingga Anak mengerti dengan perintah yang Anda berikan dan ia akan menyerap perintah dan belajar melakukan hal yang sama.
Tips yang keenam adalah berikan hukuman yang sesuai pada anak. Jangan merasa kasihan bila harus memberikan hukuman kepada anak. Berikan pemahaman bahwa pemberian hukuman yang dilakukan adalah untuk menunjukkan sikap tegas dalam mendidiknya. Hukuman yang diberikan tidak boleh dalam fisik, tetapi harus bersifat mendidik.
Dan yang terakhir berilah apresiasi dan pujian. Berilah apresiasi dan pujian bila anak berhasil melakukan sesuatu atau mengikuti apa yang Anda minta dengan baik. Dengan begitu, anak akan merasa lebih bersemangat dan termotivasi.
Penulis : Tutik Widiyandari, S.Pd.
Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd