Mengonsumsi makanan bergizi erat kaitannya dengan hidup sehat. Pasalnya,pola makan yang tepat dapat membantu mencapai berat badan ideal dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes, kardiovaskular, dan jenis kanker lainnya. Memilih Makanan bergizi bukan berarti harus menghilangkan makanan yang kita sukai.
Pola makan sehat adalah keseimbangan antara protein, lemak, karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral. Memilih opsi paling sehat dari setiap kategori. karena semuanya memang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk menjaga cara hidup sehat diperlukan makan yang mengandung komponen sebagai berikut, yang pertama Protein. Makanan berprotein bisa memberikan manfaat baik untuk tubuhmu, sekaligus mendukung suasana hati dan fungsi kognitif yang baik. Namun, terlalu banyak mengonsumsi protein juga bisa berbahaya bagi pengidap penyakit ginjal. Sumber protein tidak hanya berasal dari produk hewani, tetapi juga nabati.
Selanjutnya adalah lemak. Tidak semua lemak itu sama. Lemak jahat dapat merusak pola makan dan meningkatkan risiko penyakit tertentu. Sedangkan lemak baik melindungi otak dan jantung. Faktanya, lemak sehat seperti omega-3 sangat penting untuk kesehatan fisik dan emosional.
Tidak ketinggalan serat. Makanan tinggi serat seperti biji-bijian, buah, sayuran, kacang-kacangan, dan kacang-kacangan, dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes. Selain itu makanan yang mengandung serat juga dapat bermanfaat bagi kulit, bahkan membantu menurunkan berat badan.
Tidak kalah penting adalah kalsium. Selain menyebabkan osteoporosis, tidak mendapatkan cukup kalsium dalam makanan juga dapat menyebabkan kecemasan, depresi, dan kesulitan tidur. Keju, yogurt, almond, tahu adalah jenis makanan yang mengandung kalsium.
Yang terakhir adalah karbohidrat, salah satu sumber energi utama tubuh. Karbohidrat kompleks seperti sayuran, biji-bijian, dan buah lebih disarankan untuk dikonsumsi ketimbang produk olahan. Mengurangi konsumsi roti putih, kue kering, pati, dan gula dapat mencegah lonjakan gula darah, fluktuasi suasana hati dan energi, dan penumpukan lemak, terutama di sekitar lingkar pinggang.
Setelah kita mengetahui pola makan sehat, hal yang paling susah untuk dijalani adalah memulainya. Ada beberapa tips yang bisa diaplikasikan untuk memulai pola makan sehat, yang pertama adalah fokus pada apa yang dirasakan saat makan. Ini akan membantu menumbuhkan kebiasaan dan selera baru yang sehat. Semakin sehat makanan yang kamu makan, maka semakin baik perasaan yang timbul setelah makan.
Tips yang kedua adalah minum banyak air. Air membantu membersihkan sistem produk limbah dan racun di tubuh. Kurang minum air dapat menyebabkan dehidrasi, memicu kelelahan, tidak ada energi, dan sakit kepala.
Tips yang terakhir adalah perubahan kecil tapi bermanfaat. Lakukan perubahan yang tepat. Saat mengurangi makanan tidak sehat dalam diet, penting untuk menggantinya dengan alternatif yang sehat. Mengganti lemak trans yang berbahaya dengan lemak sehat (seperti mengganti ayam goreng dengan salmon panggang) akan membuat perbedaan positif bagi kesehatan. Namun, mengganti lemak hewani dengan karbohidrat olahan, tidak akan menurunkan risiko penyakit jantung atau memperbaiki suasana hati.
Penulis : Fajar Rosiati Jati, S.Pd.
Editor : Nurul Rahmawati, M.Pd